MSEide+MSEgui

Author: Newbies Programming // Category: ,

MSEide+MSEgui pilihan baru dalam dunia pemrograman. MSEide+MSEgui adalah sebuah paket IDE (Integrated Development Environment). MSEide+MSEgui dikembangkan oleh seorang programmer dari Switzerland, Martin Schreiber mulai tahun 1999. MSEide+MSEgui memakai compiler FreePascal, sebuah compiler yang bersifat open source yang memiliki keunggulan cross platform, yakni compiler yang mampu menghasilkan aplikasi untuk beragam operating sistem (OS). Sesuai dengan semboyan FreePascal "Write once compile anywhere" sehingga compiler ini mampu mengkompilasi sebuah program menjadi aplikasi yang bisa dijalankan di OS Linux, FreeBSD, Mac OS X/Darwin, DOS, Win32, Win64, WinCE, OS/2, Netware (libc and classic) and MorphOS. Tetapi sampai saat ini MSEide+MSEgui baru bisa dikompilasi ke 2 OS yaitu WIndows dan Linux.

Walaupun belum sepopuler Lazarus yang merupakan IDE lain yang juga menggunakan compiler yang sama, tetapi MSEide+MSEgui adalah IDE untuk FreePascal yang mempunyai harapan cerah di masa depan. Karena banyak konsep yang berbeda yang ditawarkan oleh MSEide+MSEgui dibandingkan kompetitor lain yang sejenis. Beberapa fitur unggulan yang dimiliki IDE ini adalah :

  • Free (gratis) dan bersifat open source yang menerapkan lisensi untuk MSEide adalah GPL, sedangkan library (MSEgui) dirilis menggunakan lisensi modified LGPL seperti lisensi untuk RTL (runtime library) dari FreePascal.
  • Multi platform, dapat berjalan dalam beberapa sistem operasi (OS) seperti Linux (Suse, Ubuntu, dan lain-lain) dan Windows (98, XP, 2000 dan Vista). Tampilan aplikasi anda di Windows dan Linux adalah sama.
  • Internal graphic library, visualisasi yang digunakan hanya menggunakan XLib (Linux) dan GDI32 (Windows), sehingga tidak memerlukan GUI library luar yang harus diinstall lebih dulu, seperti QT, wxWidgets, FLTK, dan lain-lain. Dengan kemampuan ini maka aplikasi yang anda bangun dapat langsung berjalan di komputer lain tanpa harus membuat installer (cukup mengkopi saja).
  • universal character set, karakter Internal yang digunakan adalah UCS-2, sehingga mendukung untuk membuat aplikasi menggunakan tulisan selain latin seperti huruf china, arab, rusia, dan sebagainya.
  • Internationalization functionality, menyediakan tool untuk membuat aplikasi multi bahasa (multi language) menggunakan resource.
  • multiple document interface (MDI) dengan menggunakan mainform (MDI form) dan Docking form (child form).
  • Embedded form (serupa dengan TFrame), dengan kemampuan ini kita dapat menempatkan beberapa form dalam sebuah form atau form yang telah melekat di form lain dapat kita buat mengambang (floating form).
  • Double buffered painting, semua penggambaran di layar menggunakan metode double buffered, sehingga tampilan di layar tidak berkedip.
  • Universal database connector, tersedia component untuk koneksi ke database yang terkenal seperti MySQL, PostgreSL, FireBird, SQLite, dan ODBC. Selain itu juga disediakan koneksi untuk database local dan memory. Bahkan jika anda menggunakan ZeosLib, maka aplikasi anda dapat terkoneksi dengan server database komersial seperti Oracle dan Microsoft SQL Server.
  • Integrated debugger, tersedia debugger yang terintegrasi.
  • Report designer yang terintegrasi dalam IDE.
  • switchable macro , fleksibel dan mudah membangun sistem dengan switchable macro.
  • Source code highlighting, format sintak yang berbeda-beda sesuai dengan kategorinya untuk memudahkan pengecekan source code.
  • Source code navigation, untuk mencari lokasi dari class, methode dan function yang ditunjuk (menggunakan CTRL+Left Click). Fasilitas ini juga mendukung include files ($I).
  • Code completion untuk classes.
  • Visual form designer yang terintegrasi dengan source code untuk components dan events.
  • Visual form inheritance

Dikutip langsung dari http://msegui.org/node/105